top of page
Search

Tjerita Oeij Se

  • Giulio Revinsia
  • May 22, 2015
  • 1 min read

Tjerita "Oeij-se": Jaitoe Satoe Tjerita jang Amat Endah dan Loetjoe, jang Betoel Soedah Kedjadian di Djawa Tengah, atau cerita yang lebih dikenal dengan nama Oey Se adalah sebuah novel berbahasa melayu karya penulis beretnis tionghoa bernama Thio Tjin Boen.

Cerita Oey Se dimulai saat seorang pebisnis beretnis Tiong Hoa melihat sebuah anak kecil yang sedang main layangan, tetapi layangan yang dimaini oleh sang anak kecil terbuat dari kertas uang. Terjkejut, Oey langsung menghampiri anak tersebut dan bertanya kepadanya dari mana dia mendapatkan layangan tesebut, ternyata Bapak dari anak tersebut membuatnya.

Terkejut, Oey langsung menghampiri bapak dari anak tersebut dan menanyakan layangan tersebut, dan ternyata layangan tersebut dibuat oleh sang bapak sendiri. Oey langsung menanyakan apakah bapak dari anak tersebut memiliki kertas tersebut lagi, dan sang bapak ternyata memiliki 1 lemari besar yang berisi kertas tersebut, tanpa berpikir Oey langsung membeli kertas itu dengan uang koin, ternyata bapak dari anak tersebut tidak mengerti kegunaan uang kertas, dia menganggap uang kertas sebagai uang biasa, jadi Oey mengambil kesempatan tersebut dan langsung membeli semua uang kertas tersebut dan Oey untung besar.

Oey pertamanya mengira bahwa uang tersebut datang dari sumber yang haram, dan ternyata memang benar. Uang tersebut didapat dari sebuah pembunuhan, namun Oey tidak mengatahuinya. Oey langsung menggunakan uang yang banyak tersebut untuk membuka sebuah usaha, awalnya usaha Oey hanyalah sebuah toko kecil, namun lama kelamaan usaha tersebut terus tumbuh dan menjadi usaha yang sangat besar dan sejahtera.

IMG_1345.jpg

IMG_1346.jpg


 
 
 

Comments


Featured Posts
Check back soon
Once posts are published, you’ll see them here.
Recent Posts
Search By Tags
Follow Us
  • Facebook Long Shadow
  • Twitter Long Shadow
  • SoundCloud Long Shadow

© 2023 by PlayPlay. Proudly created with Wix.com

 

bottom of page